Lapora Pajak Lapora Pajak
Penghargaan Kemenpora Penghargaan Kemenpora
Selamat bergabung keluarga kemenpora RI Selamat bergabung keluarga kemenpora RI

Kunjungi Mitra Tani Parahyangan, Kemenpora Lihat Potensi Wisata Edukasi Agrokultur di Cianjur

"Tempat ini melibatkan 5 pihak yang mengusung konsep Pentahelix antara, pemerintah, akademisi, media, komunitas, dan pebisnis. Kami melihat potensi yang bisa dikerjasamakan dengan Kemenpora. Terlebih banyak event kepemudaan yang bisa kita gelar disini untuk memperkenalkan pemuda internasional kepada potensi wisata dan hasil pertanian di Indonesia," ungkap Esa ketika berkunjung langsung di tempat tersebut.

Kunjungi Mitra Tani Parahyangan, Kemenpora Lihat Potensi Wisata Edukasi Agrokultur di Cianjur

Kemenpora mengunjungi Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S) Mitra Tani Parahyangan di Kabupaten Cianjur pada (25/11). Pusat pelatihan yang terletak di Desa Tegallega, Warungkondang, tersebut dikelolah oleh Duta Petani Milenial Indonesia.

Asisten Deputi Karakter Pemuda Esa Sukmawijaya mengapresiasi konsep tempat tersebut sebagai upaya jerih payah Duta Petani Milenial untuk mengkampanyekan usaha pertanian di Kab. Cianjur dan sekitarnya. Menurutnya, P4S Mitra Tani Parahyangan merupakan contoh sukses konsep Pentahelix yang menarik untuk diterapkan di wilayah pertanian dan perkebunan di Indonesia.

"Tempat ini melibatkan 5 pihak yang mengusung konsep Pentahelix antara, pemerintah, akademisi, media, komunitas, dan pebisnis. Kami melihat potensi yang bisa dikerjasamakan dengan Kemenpora. Terlebih banyak event kepemudaan yang bisa kita gelar disini untuk memperkenalkan pemuda internasional kepada potensi wisata dan hasil pertanian di Indonesia," ungkap Esa ketika berkunjung langsung di tempat tersebut.

Ketua Duta Petani Milenial Sandi Octa Susila menyatakan bahwa tempat tersebut dibangun sebagai wadah pendidikan yang berfokus pada pertanian. Menurut pria jebolan Universitas IPB tersebut, ia ingin memperkenalkan ilmu pertanian kepada para pemuda di wilayah Jawa Barat, khususnya Kab. Cianjur. Ia berharap dapat menanamkan mindset ke pemuda bahwa menjadi petani itu keren.

"Kami berusaha melengkapi tempat ini sebagai sarana pelatihan pertanian dengan fasilitas yang menarik anak muda, seperti, kafe, live music, spot foto, tempat pameran, dan sebagainya. Oleh karena itu, kami mengajak anak muda yang akan terjun ke dunia pertanian modern mendapatkan fasilitas pendukung yang memanjakan pemuda, sehingga image bahwa petani itu kotor, dan lusuh, dapat digantikan dengan cara yang fun dan interaktif." ujar Sandi.

BAGIKAN :
PELAYANAN