Moderasi beragama dapat mencegah potensi konflik dan membangun jembatan persaudaraan antar umat beragama. Sekaligus mencegah penyalahgunaan Napza di kalangan pemuda", ujar Plt. Deputi 1 Kemenpora RI Yohan dalam sambutannya.
DEPUTI 1 | Maluku, Youth Care - Plt. Deputi 1 Bidang Pemberdayaan Pemuda, Kementerian Pemuda dan Olahraga Yohan, melakukan arahan sekaligus membuka acara Sosialisasi Moderasi Beragama di Kalangan Pemuda, sebagai wujud menjunjung tinggi nilai nilai kebhinekaan dan harmoni dalam beragama, kegiatan diselenggarakan di Jalan Sudirman 354, Pandan Kasturi, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon. Selasa, (29/8/2023)
"Moderasi beragama dapat mencegah potensi konflik dan membangun jembatan persaudaraan antar umat beragama. Sekaligus mencegah penyalahgunaan Napza di kalangan pemuda", ujar Plt. Deputi 1 Kemenpora RI Yohan dalam sambutannya.
Adapun kegiatan dilaksanakan selama 2 hari ke depan , dimulai dari tanggal 29-30 Agustus 2023, dengan memanfaatkan tempat yang strategis tempat berkumpulnya kaum muda di Kota Ambon, yakni Maluku Youth Care. Maluku Youth Care merupakan tempat berdiskusi kegiatan moderasi beragama di Provinsi Maluku.
“Moderasi beragama bukanlah sekedar sikap atau pandangan saja, akan tetapi merupakan suatu sikap bijaksana dalam menjalankan ajaran agama yang mengedepankan toleransi, saling pengertian dan menghormati perbedaan,” demikian uraian tambahan disampaikan Yohan dalam arahannya.
Ditempat yang sama, Asisten III Bidang Administrasi Umum Provinsi Maluku Pieteson Rangkotan, menyambut dengan baik dan memberikan apresiasi terhadap kegiatan acara tersebut.
Adapun beberapa aspek di dalam pengarusutamaan Moderasi Beragama di Kalangan Pemuda diantaranya:
Uraian tersebut disampaikan Yohan jelang pembukaan Kegiatan Sosialisasi Moderasi Beragama di Kalangan Pemuda. (herbram/sal/jon/hru)