Lapora Pajak Lapora Pajak
Penghargaan Kemenpora Penghargaan Kemenpora
Selamat bergabung keluarga kemenpora RI Selamat bergabung keluarga kemenpora RI

Pertahankan Idelogi Pancasila, Deputi 1 Kemenpora Gelar Kegiatan Menangkal Paham Radikalisme

Kegiatan Pencegahan bahaya Paham Radikalisme dan pengaruhnya pada para pemuda

Pertahankan Idelogi Pancasila, Deputi 1 Kemenpora Gelar Kegiatan Menangkal Paham Radikalisme photo by adnan

DEPUTI 1 | Makassar. Sebanyak lebih kurang 160 Pemuda dari berbagai komunitas dan organisasi kepemudaan di Makassar mengikuti kegiatan Pencegahan Paham Radikalisme. Kegiatan yang diselenggarakan Deputi 1 Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora melalui Asdep Peningkatan Wawasan Pemuda ini dibuka langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora RI) Zainudin Amali, dan Hotel Gammara Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan menjadi tempat berlangsungnya kegiatan yang dilaksanakan selama 3 hari (29-31 Maret 2022) tersebut. Selasa. (29/3/22).

Hadir dalam kegiatan diantaranya, Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Faisal Abdullah, Asdep Peningkatan Wawasan Pemuda Arifin Madjid beserta Jajaran dan Staf, Kadispora Provinsi Sulawesi Selatan Andi Arwin Azis serta para narasumber pengisi materi. Sedianya kegiatan yang sama direncanakan akan dilaksanakan di 4 Provinsi yaitu, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan target 400 pemuda dengan sasaran menciptakan Pemuda Kader yang Terfasilitasi Dalam Peningkatan Wawasan Kebangsaan dan Anti Paham Radikalisme.

Dalam sambutannya Menpora Amali berpesan agar pelatihan ini dapat memberi dampak positif serta bermanfaat bagi masyarakat dan umumnya bagi para pemuda Indonesia. "Selalu saya sampaikan bahwa setiap program-program harus jelas output, outcome dan kemanfaatannya untuk masyarakat. Jadi kita tidak hanya mengulang-ulang program yang sudah-sudah," tegas Menpora RI dalam pembukaannya secara daring dari Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, seperti dikutip dalam laman situs kemenpora.go.id. 

Menpora Amali menambahkan pentingnya menangkal setiap paham yang berpotensi merusak kerukunan melalui penguatan ideologi kebangsaan sebagai elemen penting mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa ditengah masyarakat yang majemuk.

"Penguatan ideologi juga tidak kalah pentingnya. Bahwa, kita sudah punya satu pandangan yang sudah menjadi kesepakatan dari seluruh elemen bangsa ketika bangsa ini didirikan yakni Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI," tambah Menpora Amali.

Sementara itu, dalam laporannya Faisal Abdullah menyampaikan, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan peningkatan wawasan bagi para pemuda khususnya di Provinsi Sulawesi Selatan untuk dapat lebih memahami tentang bahaya paham radikalisme, mengingat Kota Makassar merupakan salah satu Kota yang pernah mengalami peristiwa pemboman disalah satu rumah ibadah, tidak hanya itu yang mengkhawatirkan pelaku merupakan seorang pemuda.

"Kegiatan dilaksanakan, dalam upaya memberikan pemahaman dan edukasi terkait pencegahan paham radikalisme bagi para pemuda di Provinsi Sulawesi Selatan Khususnya Kota Makassar, agar dapat memperkuat rasa nasionalisme dan cinta tanah air serta menjadi counter terhadap paham-paham radikal yang akan masuk dikalangan pemuda," Tutur Faisal.

Adapun maksud lain digelarnya kegiatan ini sebagai sasaran program kebijakan dan fasilitasi dalam pembangunan pemuda yang berideologi Pancasila, Berkarakter, Berbudaya, dan Berwawasan Kebangsaan dan Meningkatnya Wawasan Pemuda Terhadap Wawasan Nusantara dan Anti Radikalisme. (sal/eko)

BAGIKAN :
PELAYANAN