Lapora Pajak Lapora Pajak
Selamat bergabung keluarga kemenpora RI Selamat bergabung keluarga kemenpora RI

Tag Kepemudaan

news
Berita Jumat, 17 Okt 2025

Delegasi Indonesia Untuk ASEAN Youth Leadership Conference (AYLC) 2025 Memperkuat Komitmen Indonesia di Kawasan ASEAN

Delegasi Indonesia terdiri atas Mohamad Fikri Mubarok, Aulia Rahmah Yulia Pindayani, Romeo Matthew Pantouw, Viany Juniaty Huwae, dan Muhammad Rosyad Al Ghani. Kehadiran mereka mencerminkan komitmen Indonesia dalam memperkuat kepemimpinan pemuda di kawasan ASEAN melalui nilai-nilai integritas, inklusivitas, dan keberlanjutan.

news
Berita Jumat, 17 Okt 2025

Elevasi Resep Warisan Leluhur Jadi Tantangan di Kompetisi Kuliner Kreativesia

Dewan juri pada kompetisi ini terdiri dari tiga tokoh kuliner nasional, yakni Chef Ari Wibowo (Chef Profesional), Nurul Annisa Safitri (Finalis MasterChef Indonesia Season 10), dan Sari Nurmayani (CEO PT Agritama Sinergi Inovasi). Penilaian meliputi teknik memasak, cita rasa, penyajian, serta narasi sejarah dari setiap hidangan yang disajikan.

news
Berita Jumat, 17 Okt 2025

Pertukaran Pemuda antar Provinsi Zona Barat Resmi Ditutup

Wakil Bupati Kota Waringin Barat menyampaikan awalnya tidak menyangka akan menjadi tuan rumah sehingga saat ditetapkan menjadi tuan rumah zona barat PPAP ini disambut dengan gembira. 

news
Berita Kamis, 16 Okt 2025

Sriwijaya Reborn: Sineas Muda Gali Warisan Budaya Lewat Lomba Film Pendek Kreativesia 2025

Di kawasan ini, terdapat berbagai spot bersejarah dan ikonik, seperti Museum Sultan Mahmud Badaruddin II, Monumen Ikan Belida, dan tentunya Jembatan Ampera yang legendaris. Terletak di tepian Sungai Musi, kawasan ini menawarkan suasana dinamis yang memvisualisasikan Palembang sebagai kota sungai yang memiliki peran penting dalam sejarah jalur perdagangan dan transportasi masa lalu.

news
Berita Kamis, 16 Okt 2025

Modernisasi Karya Fashion Menggunakan Wastra di Kompetisi Kreativesia 2025

Karya para desainer muda dalam ajang ini menampilkan transformasi wastra melalui pendekatan modern. Misalnya, Frenandito Wagiyo, perwakilan dari Sulawesi Utara, menampilkan busana yang terinspirasi dari keindahan laut Sulawesi Selatan.

news
Berita Kamis, 16 Okt 2025

Teknologi Piranti Keras Orisinal untuk Solusi Lingkungan Berbasis Kearifan Lokal di Kreativesia 2025

Mengangkat tema “Future Friendly: Teknologi Karya Sahabat Muda yang Berkelanjutan”, lomba ini menantang peserta untuk menghadirkan solusi berbasis perangkat keras yang aplikatif dalam menjawab isu-isu lingkungan, energi, pertanian, dan transportasi. Setiap tim diberi waktu 20 menit untuk mempresentasikan sekaligus mendemonstrasikan alat ciptaan mereka di hadapan dewan juri. 

news
Berita Kamis, 16 Okt 2025

Kreativesia 2025 Resmi Dibuka di Palembang, Ratusan Pemuda dari 35 Provinsi Tunjukkan Kreasi Terbaik

Deputi Bidang Pelayanan Kepemudaan Kemenpora, Yohan, hadir mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga RI untuk membuka acara tersebut. Dalam sambutannya, ia menegaskan peran penting generasi muda dalam kemajuan bangsa.

news
Berita Rabu, 15 Okt 2025

Ragam Inovasi Digital Kompetisi Piranti Lunak di Kreativesia 2025

Ragam ide yang dikembangkan para peserta sangat beragam, mulai dari aplikasi gim, pengelolaan sampah, hospitality wisata, hingga penyebaran informasi duka. Menariknya, sebagian besar aplikasi disesuaikan dengan kebutuhan daerah asal masing-masing tim.

news
Berita Rabu, 15 Okt 2025

Kreativesia 2025 Jadi Ruang Pembelajaran dan Apresiasi Bagi Seniman Grafis Muda Indonesia

Dalam proses penilaian, Dewan juri diminta untuk menerapkan ketegasan dan objektivitas. Hal tersebut bertujuan agar peserta belajar lebih jauh. Habibie menambahkan, kejujuran dalam penjurian justru penting untuk membentuk mental peserta agar lebih tangguh dan terbuka terhadap kritik yang membangun. 

news
Berita Rabu, 15 Okt 2025

30 Peserta Kategori Vokal Musik Perwakilan Provinsi Tampil Memukau di Kreativesia 2025

Salah satu peserta yang menarik perhatian adalah Cristopher dari Papua Barat Daya, yang membawakan lagu Bangun Pemudi Pemuda dan Manusia Kuat ciptaan Tulus dengan penuh penghayatan. “Sempat deg-degan karena para peserta lain luar biasa hebat. Lagu Bangun Pemudi Pemuda ini cukup menantang karena merupakan lagu nasional, jadi perlu improvisasi yang pas dan tidak berlebihan,” ujar Cristopher setelah tampil.

Selanjutnya
PELAYANAN