Kegiatan yang bertajuk Pembahasan Kerja Sama KPU dengan Kemenpora Dalam Menyukseskan Pemilu Tahun 2024 tersebut, sebagai upaya Kemenpora dan KPU untuk memperbarui MoU dalam menyonsong Pemilu Tahun 2024 yang terakhir disepakati di tahun 2014.
Kemenpora dan KPU kembali mengadakan pembahasan Memorandum of Understanding (MoU) untuk tingkatkan partisipasi politik pemuda di Hotel Le Meridien, Jakarta, pada Jum’at (18/8). Kegiatan yang bertajuk Pembahasan Kerja Sama KPU dengan Kemenpora Dalam Menyukseskan Pemilu Tahun 2024 tersebut, sebagai upaya Kemenpora dan KPU untuk memperbarui MoU dalam menyonsong Pemilu Tahun 2024 yang terakhir disepakati di tahun 2014.
Asisten Deputi Wawasan Pemuda Mulyani Sri Suhartuti yang hadir mewakili Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda menyebut pembahasan kali ini merupakan tindak lanjut pertemuan sebelumnya yang diadakan pada 20 Juli 2023 di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan. Tujuannya tidak lain untuk meningkatkan wawasan pemuda di bidang partisipasi politik dan hukum menjelang Pemilu Tahun 2024.
“Kami ingin meningkatkan kualitas pemilih pemuda dengan saling menguatkan pertukaran dan pemanfaatan data informasi di kedua belah pihak. Baik Kemenpora dan KPU memiliki tujuan yang sama untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi politik dan hukum pemuda dalam menyongsong Pemilu Tahun 2024,” tutur Mulyani pada saat sesi diskusi.
Kepala Biro Partisipasi dan Hubungan Masyarakat KPU Cahyo Ariawan yang hadir secara fisik mengatakan bahwa ruang lingkup MoU ini akan mencakup lebih luas untuk meningkatkan partisipasi pemilih pemuda yang cerdas dalam memilih. Dirinya ingin peningkatan wawasan pemuda dapat menghasilkan pemuda kritis yang bisa memperjuangkan kebijakan pemuda.
“Sosialisasi dan bentuk penyebaran informasi dinilai sudah meng-cover dari tujuan MoU ini, yakni untuk meningkatkan wawasan pemuda sesuai dengan inisiatif Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda. Tidak hanya di bidang olahraga, tetap kami juga menekankan partisipasi pemuda di dalam menyukseskan Pemilu Tahun 2024 yang akan diselenggarakan di tahun depan,” ujar Cahyo.
Kegiatan penyusunan MoU tersebut turut dihadiri Kepala Bagian pada Biro Partisipasi dan Hubungan Masyarakat KPU Dohardo Pakpahan, Fungsional Ahli Madya pada Biro Perundang-undangan KPU Deni Chriswanto, Perwakilan Kementerian Dalam Negeri, PJ Bidang Hukum dan Perundang-undangan Kemenpora, serta jajaran dari pihak Asisten Deputi Wawasan Pemuda.
