Nandito Bimo Ariotedjo, mengungkapkan bahwa acara Festival Pemuda Indonesia sengaja dilaksanakan di kantor Kemenpora RI yang berada di Jalan Gerbang Pemuda Nomor 3 Jakarta. Menurutnya selain bertujuan untuk open house, Kemenpora ingin juga menjadi rumah yang ramah bagi para pemudanya, serta menularkan semangat sinergitas antara sesama pemuda yang menjadi inti kegiatan Festival Pemuda Indonesia tahun 2023, ujar Mas Dito panggilan akrabnya.
Pada hari Sabtu 14 Oktober 2023, telah dilaksanakan kegiatan Seminar Penguatan Ideologi Pancasila dan Politik Serta Hukum dikalangan Pemuda, yang diselenggarakan oleh Yayasan Sinar Hati Titahbumi, kegiatan dilaksanakan selama 2 hari yaitu 14 sd 15 Oktober 2023. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk implementasi dari penyaluran bantuan yang telah diberikan olehnya Kementerian Pemuda dan Olahraga kepada Yayasan Sinar Hati Titahbumi.
Acara tersebut diisi oleh berbagai Narasumber yang kompeten di bidangnya, yakni antara lain, Dharmaji Suradika dari relawan.co, Muhammad Hibratur rahmat dari kitabisa.com, Krisnanti Debora Angelia dari pemimpin.id, yang dimoderatori oleh Gian Luigi dari komisi.co.
Asisten Deputi Wawasan Pemuda Kemenpora menerima perwakilan dari Deputi Bidang Pencegahan BNN pada Kamis (12/10). Pertemuan tersebut dalam rangka mensinergikan Program Penanganan Narkoba untuk Pemuda.
“Data IPP dapat menjadi inspirasi untuk mengangkat masalah kontemporer yang tidak terbatas dengan disiplin ilmu dan latar belakang kita yang berbeda. Setiap disiplin ilmu tersebut memiliki potensi dan kontribusi untuk mengulik analis masalah serta mencari problem solver terhadap masalah kepemudaan di Indonesia.”
Esa Sukmawijaya menyatakan pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan, bahwa pada prosesnya peran Majlis Taklim regulasinya dibawah UU Fungsi Majlis Taklim yang antara lain bisa berperan sebagai bagian yang melakukan pendidikan kepada masyarakat ataupun pada kepemudaan baik secara formal dan non formal, peran tersebut bisa mengacu pada berbagai regulasi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 17 Tahun 2010, PP Nomor 29 tahun 2019 dan Undang-undang (UU) Kepemudaan Nomor 20 Tahun 2009 tentang Kepemudaan.
Asrorun Ni'am memberikan arahan bahwa Pemuda sebagai generasi penerus bangsa harus tepat dalam memposisikan diri. Terutama dalam mengisi celah yang kosong di era perkembangan teknologi yang sangat pesat.
Dalam acara tersebut Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda, H M Asrorum Ni'am Sholeh melaporkan bahwa Festival Pemuda adalah salah satu ajang kepemudaan yang diterjemahkan menjadi kegiatan sesuai dengan mandat Presiden kepada Menteri Pemuda dan Olahraga. Melalui mandat tersebut, Sholeh berharap Kemenpora dapat menjadi rumah yang ramah bagi pemuda Indonesia.
Bertempat di ruang rapat Lantai 3 Ghra Pemuda, yang didampingi langsung oleh Ibu Marheni Dyah Kusumawati selaku Pejabat Pelaksana Harian Asisten Deputi Organisasi Kepemudaan dan Kepramukaan (OKK) yang menunaikan Ibadah Umroh ke tanah suci, dengan dihadiri dan dipimpin langsung oleh Staf Khusus Bidang Komunikasi dan Hubungan Internasional Alia Noorayu Laksono.
Esa Sukmawijaya memberikan paparan mengenai pemuda peduli lingkungan bersih dan asri (Pepelingasih). Menurutnya, melalui program tersebut peran pemuda sangatlah besar dalam mengurangi dampak pada perubahan iklim. Caranya adalah menjadikan pemuda sebagai agent of solutions dan influencer di Bidang Lingkungan Hidup.
ekretaris Deputi Pemberdayaan Pemuda memaparkan tentang Framework Pengembangan Pemuda yang terdapat di Provinsi Sulawesi Tenggara. Dalam paparannya Esa Sukmawijaya menjelaskan indikator yang perlu di dongkrak, seperti pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan, serta lapangan dan kesempatan kerja para pemuda untuk rentang usia 16 tahun sampai dengan 30 tahun.
Alimuddin menyampaikan di dalam kata sambutannya, bahwa pelaksanaan program peningkatan IPP merupakan bukti nyata untuk selalu menjaga, membina, dan meningkatkan peran serta pemuda dalam rentang usia 16 sd 30 tahun, dalam pembangunan bangsa sebagai tujuan yang penting, ujarnya.
Agenda tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 22 Oktober 2023 bertempat di Masjid Al Muwahidin, Kementerian Pemuda dan Olahraga. Dimana akan direncanakan dengan mengundang beberapa tokoh tokoh ternama seperti Mahfud MD, Gus Azmi Askandar ( Da'i milenial ) dan KH.Kholil Nafis.
Pelatihan ini merupakan upaya mempersiapkan, membangun dan memberdayakan pemuda agar mampu berperan sebagai pelaku aktif pembangunan bangsa yang dihadapkan pada berbagai permasalahan salah satunya penyalahgunaan narkoba.
Deputi Prof. Niam menyampaikan bahwasannya pesta demokrasi akan segera diselenggarakan di tahun 2024, maka penting untuk pemuda berperan dan berpartisipasi aktif, dimana pembangunan pemuda memiliki indikator ukur yaitu IPP, dimana salah satunya terdapat domain Partisipasi dan Kepemimpinan.
Rapat yang dipimpin langsung Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda, Asrorun Ni’am Sholeh dalam rangka persiapan pelaksanaan Festival Pemuda Indonesia Tahun 2023 yang direncanakan akan diselenggarakan di kawasan gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga pada tanggal 10-15 Oktober 2023
Ada empat hal penting yang harus diperhatikan dalam menyusun program kegiatan, pertama efisiensi, kedua efektifitas, ketiga akuntabilitas, dan yang terakhir keterjadian dan ketaatan, dengan pengelolaan anggaran yang efektif dan efisien, sehingga kebermanfaatannya meluas untuk stakeholder kepemudaan.
Pertemuan merupakan langkah awal dalam upaya mempersiapkan pelatihan yang akan menjadi wadah bagi para pemuda dan profesional muda di Jawa Timur untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan dalam pembuatan jurnal internasional.
Ketua Tim Bimtek, Supervisi, dan Penghargaan serta Ketua Tim Penyedia Data, Kemitraan Dalam dan Luar Negeri yang mewakili Asisten Deputi Potensi dan Kemandirian Pemuda mengadakan audiensi dengan perwakilan Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Timur pada Jumat, 29 September 2023 lalu. Pertemuan tersebut membahas mengenai rencana kegiatan TOT dan disambut baik oleh pihak Dispora.
Acara yang dilaksanakan di Hotel Menara Penisula dibuka oleh Deputi Pengembangan Pemuda Raden Isnanta. Dalam kesempatan tersebut, Isnanta menekankan pentingnya partisipasi pemuda dalam kesiapsiagaan bencana. Menurutnya terdapat kurang lebih enam puluh lima jutaan pemuda di Indonesia yang merupakan modal bagi negeri ini.
Kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan bagi mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Bengkulu yang diikuti 134 Mahasiswa, 9 Dosen Pembimbing dan 8 team crew. Adapun tujuan audensi ini membuka ruang mahasiswa untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman dalam upaya menumbuhkan karakter kepemimpinan dan integritas Mahasiswa Indonesia dalam berbagai aktifitas antara lain kunjungan Lembaga Negara, Leaders Panel, Wisdom Talk, Ministeral Speak, Meet The CEO, Meet The Leader, Social Action, Corporate Visit, Focus Group Discussion, Working Group, Field Trip dan lainnya.
Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 5 Yayasan/Lembaga terkait Bantuan Pemerintah melalui Asisten Deputi Wawasan Pemuda pada Selasa (26/9).
FGD dibuka oleh Staf Ahli Menteri Pemuda dan Olahraga Dwijayanto Sarosa Putera dengan didampingi langsung oleh Kepala Biro Hukum dan Kerjasama Kementerian Pemuda dan Olahraga, Sanusi.
Kemenpora tetap berkomitmen melanjutkan aktivitas di IndigoSpace.
Asrorun Niam menyampaikan, Menpora RI Dito terus berupaya memaksimalkan dukungan program tidak hanya terfokus hanya pada keolahragaan tapi juga memprioritaskan kepemudaan, ini sejalan dengan amanat Undang-undang Nomor 40 tahun 2009 sebagai pedoman dalam menjalankan mandat perkhidmatan pembangunan kepemudaan.
Deputi Pemberdayaan Pemuda Asrorun Ni’am Sholeh berkenan membuka kegiatan tersebut. Beliau memberikan arahan perlunya evaluasi terkait MoU yang telah ditandatangani pada tahun 2017. Menurutnya, isi MoU yang memiliki perjalanan yang baik sebaiknya dipertahankan sehingga potensial untuk berjalan kembali. Menurutnya dalam rancangan tersebut perlu menuangkan nomenklatur baru karena berkaitan dengan dua kementerian sehingga harus memiliki entitas kemenpora dan kemnaker.
Terkait dengan kebijakan keamanan sistem manajemen informasi perlu disusun pedoman personil yang terlibat dalam pengelolaan informasi untuk memastikan terjaganya keamanan sistem informasi.
Cerminan pemuda dapat dilihat dari adanya bentuk nasionalisme yang telah ditunjukan. Namun bagaimanakah peran pemuda saat ini yang telah melewati masa penjajahan dan pergolakan melawan penjajah?. Apakah sampai disini peran pemuda yang hanya dapat ditunjukan oleh pemuda-pemuda pada masa perjuangan? Dan rasa nasionalisme pemuda sekarang seolah-olah pudar ditelan oleh peradaban yang semakin maju dan canggih.
Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) melakukan audiensi dengan beberapa unit lingkungan Kemenpora RI, Selasa (19/9/2023). Adapun audiensi dilakukan dalam rangka pembahasan teknis bantuan Kemenpora RI kepada KMDHI sekligus lanjutan dari pada pertemuan dengan Mas Menteri sebelumnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut Asdep Binpras, Marheni Dyah Kusumawati,turut mendampingi PJ. Prasarana dan Sarana Pemuda Wil. III dan KaTim Prasarana dan Sarana Pemuda Wilayah II Reynaldy. Sementara itu, Ruang Inovasi Muda, diwakili oleh Ketua Bidang Advokasi Muhammad Thayib Al Mutmain dan Rumah Pemberdayaan Indonesia di wakili oleh Wakil Ketua Lembaga Amanah, Abdi Collina. Adapun dari penuturan 2 kelembagaan tesebut, bahwasannya, kerjasama dilakukan dan dimaksudkan dalam rangka dukungan fasilitasi dan sarana pemberdayaan pemuda.